Header Ads Widget

Parangjoro Memiliki Klub Sepak Bola


Pamenang Football Club merupakan klub sepak bola Parangjoro yang terkini aktifnya. Pamenang itu artinya kita semua harus memiliki jiwa pemenang. Pemenang dalam hal menjaga kesolidan, kekompakan dan kebersamaan. Juga bisa memenangkan ego masing-masing demi kesatuan tim. Menang tidak musti harus skor, tetapi lebih pada sportivitas dan persaudaraan", jelas Sigit saat memberi keterangan pada Explore Parangjoro ketika ada pertanyaan mengenai klub bola yang ada di Parangjoro.


Awal mula Pamenang FC Parangjoro dibentuk pada bulan Agustus 2018 demi menampung dan menjalurkan bakat pemain bola yang ada di wilayah Parangjoro. Dalam pembentukan, segenap partisipan yang terlibat berupaya memperbaiki semampunya lapangan yang menjadi fasilitas dan aset Desa Parangjoro, yaitu yang berada di sebelah selatan SMK 3 Sukoharjo.

Berbekal relasi yang ada, Sigit selaku penggagas dan sekarang yang didaulat menjadi pengurus PAMENANG FC menggandeng mitra sponsor untuk perkembangan tim pemain dan atributnya. Akhirnya kostum pertama disponsori oleh Ayam Goreng Mas Faiz Solo Baru, yang kebetulan juga menjadi teman Sigit semasa SMP N 1 Grogl dulu. Kemudian untuk kostum kedua dapat bantuan dari SJP, Azka Groups (Mas Giyanto) juga dari Wedang JenJem. Terus saja bergulir untuk kostum ketiga kembali dibantu oleh Mas Faiz Solo Baru. 

"Sponsor lokal bisa turut memberi sumbangsih luar biasa bagi kemajuan tim", kembali mas Sigit menegaskan, yang tentu akan masih memberi kesempatan kepada sukarelawan di Parangjoro khususnya untuk menyalurkan bantuannya, demi kemajuan olah raga bidang sepak bola. 

Pemain-pemain dalam persepakbolaan Parangjoro ini merata dari wilayah Ngadijoyo, Parangjoro, Jengkangan, Menur, Singkil, Jebagan maupun Curidan. Untuk wilayah Sudimoro kebetulan sudah memiliki klub sepak bola sendiri yaitu PADAS. 

Latihan yang diadakan setiap hari Selasa dan hari Kamis memberi energi tersendiri untuk training skill, kekompakan, kemandirian dan sebagainya menyangkut perkembangan kegiatan olah raga itu sendiri. 

Dalam wawancara kali ini, Mas Sigit juga menegaskan sekali lagi bahwa, lapangan bola Parangjoro yang berada di sebelah selatah SMK N 3 Sukoharjo itu akan sangat baik apabila dikelola, dan tentu akan menjadi salah satu ikon Parangjoro yang kelak tidak akan kalah dengan ikon yang sudah sangat terkenal misalnya Tugu Lilin Parangjoro, Padas Malang Singkil, Kedung Srengenge Parangjoro, Lumbung Silayur, Jembangan dan lain sebagainya. Tinggal masyarakat dan pemerintah Desa yang harus bersinergi menjadikan lapangan bola tersebut multi guna dan tepat menjadi fasilitas untuk bidang ke olahragaan khususnya.





Post a Comment

0 Comments